Rumah sakit di dan sekitar Kansas City, Missouri, kewalahan di tengah lonjakan kasus COVID-19. Sehingga beberapa fasilitator untuk menolak...
Rumah sakit di dan sekitar Kansas City, Missouri, kewalahan di tengah lonjakan kasus COVID-19. Sehingga beberapa fasilitator untuk menolak perawatan non-darurat dan yang lainnya menolak ambulans karena kelebihan hunian.
Rata-rata rawat inap COVID-19 harian naik sekitar 10% minggu ini di seluruh wilayah Kansas City. Oleh karena itu menyebabkan kekurangan tempat tidur unit perawatan intensif, menurut dasbor Dewan Regional Amerika Tengah.
Awal pekan ini, area metro Kansas City mencatat jumlah rawat inap baru COVID-19 tertinggi. Tercatat dengan rata-rata tujuh hari naik menjadi sekitar 133. Secara terpisah, rumah sakit di daerah tersebut melaporkan peningkatan 28% dalam jumlah rata-rata pasien di ventilator, minggu demi minggu, sementara hunian ICU harian naik sekitar 11% dari minggu lalu.
Secara keseluruhan, total rawat inap mingguan melonjak menjadi 867, dibandingkan dengan 835 minggu lalu. Sehingga mendorong beberapa rumah sakit daerah untuk menolak ambulans karena kurangnya tempat tidur.
Marc Larsen selaku direktur operasi Tim Respon COVID Saint Luke, penyedia perawatan terbesar kedua di kawasan itu, mengatakan rumah sakit di Kansas City "penuh sesak."
Rata-rata pasien harian Saint Luke naik menjadi sekitar 85 untuk bulan Oktober, dibandingkan dengan sekitar 63 per hari di bulan September, kata Larsen. Dari data sistem dapat dilaporkan rata-rata pasien harian hanya sekitar 15 pasien COVID-19 sehari di bulan Mei dan Juni.
“Lintasan saat ini mempunyai peningkatan cepat infeksi merupakan perhatian besar bagi saya," kata Larsen. "Dan dengan jumlah kami dan ketika mereka memasuki musim influenza, saya khawatir fasilitas akan terus didorong ke batas kemampuan kami untuk merawat setiap pasien seperti yang kami butuhkan."
Dia menambahkan, "Akibatnya, bagian gawat darurat kami harus memanfaatkan unit perawatan alternatif di fasilitas kami, yang berarti bahwa kami akhirnya merujuk pasien gawat darurat di unit perawatan pra-anestesi, ruang pemulihan, dan terkadang di ruang tunggu."
COMMENTS