Sebuah video aksi demo beredar luas di media sosial. Aksi kali ini datang dari anggota polisi yang tidak berseragam mengamankan demonstran...
Sebuah
video aksi demo beredar luas di media sosial. Aksi kali ini datang dari anggota
polisi yang tidak berseragam mengamankan demonstran mengenakan seragam
almamater warna hijau.
“Footage
wajib ditonton! Seorang perwira nyamar jdi massa aksi pakai almet, dianggap
provokatif oleh polisi berseragam Ditangkap & Dipiting Teman sesama non
seragam belain sampai pukul2an sama yg berseragam dan teriak ‘itu perwiraku
woy’ Apa yg bisa kita simpulkan dr video ini?” tulis akun @Lini_ZQ.
Nampaknya pria
yang memakai almamater hijau itu beberapa kali dipukul oleh polisi. Kemudian,
keributan dimulai.
Lalu datang
pria berpakaian bebas memakai tas yang diduga aparat kepolisian dan mengamankan
pria almamater tersebut yang terkena pukul oleh salah satu polisi berseragam. Tak
terima dipukul, polisi tak berseragam itu mencoba mengembalikan pukalan dan
menendang polisi berseragam.
Datanglah beberapa
teman polisi berpakaian bebas yang terpancing oleh keributan tersebut da nada yang
berteriak seraya membela pria beralmamater hijau.
“Perwiraku itu,” teriaknya.
Susasana semakin
memanas saat beberapa petugas adu pukul. Salah satu polii berseragam sampai
terjatuh setelah ditendang dengan lutut oleh pria berjaket abu-abu yang diduga
anggota polisi juga.
“Woy, jangan kayak gitu lah.” Kata salah
satu orang
“Aku dipukulin itu,” balas pria berjaket
abu-abu
“Kan tadi sudah dibilang, perwira dia itu. Masih
dipukul-pukul,” teriak dengan emosi
Anggota polisi
lain mencoba menenangkan emosi pria tersebut. Kemudian ada polwan yang
menginstruksikan agar anggota yang memukul meminta maaf.
Aka tetapi. Situasi
masih mencekam. Hiannga akhirnya polwan tersebut meminta agar peristiwa ini
tidak divideokan lagi dan belum ada konfirmasi resmi dari pihak kepolisian atas
kejadian tersebut.(NY)
COMMENTS